-->

Penyebab Perut Bunyi dan Obatnya

Penyebab Perut Bunyi dan Obatnya

Penyebab Perut Bunyi dan Obatnya
Luar Jalur,Info Kesehatan - Selamat datang kembali di blog ini Kali ini Akan berbagi Informasi Mengenai Kesehatan, Perut Bunyi Jika Anda Mengalami situasi tersebut apalagi di tempat ramai ataupun saat di tempat diskusi sedang rapat ? Pada Umumnya Bunyi tersebut di sebabkan karena Lapar karena lupa makan terlebih dahulu,sehingga masuknya udala ke dalam usus, dan beberapa kondisi dapat mengganggu pencernaan sehingga keluar bunyi. Berikut penjelasan mengenai penyebab perut bunyi dan cara mengatasinya.

 Istilah Borborygmi. merupakan  istilah medis yang diberikan saat kejadian atau peristiwa perut mengeluarkan suara istilahnya perut keroncongan saat kita merasakan perut lapat. Namun ternyata,  keadaan perut bunyi bukan hanya terjadi ketika kita lapar saja, melainkan ada beberapa asupan makanan yang kita makan saat di cerna bersamaan adanya udara yang masuk kedalam perut. 

Berikut  Penyebab Perut Bunyi

Jenis Makanan yang di cerna 

Suatu Keadaan Perut bunyi biasanya sering disebabkan karena adanya pergerakan makanan, cairan, dan udara yang bergerak di usus kita. Sebagian besar dinding saluran pencernaan kita terdiri dari lapisan otot. Saat kita makan, otot di dinding usus berkontraksi guna mengalirkan makanan sampai ke bagian akhir dari usus. Gerakan inilah yang umumnya menjadi penyebab perut bunyi. Biasanya, perut bunyi akibat gerakan usus ini terjadi beberapa jam setelah kita makan atau pada malam hari saat hendak tidur.

Keadaan Lapar

Kebanyakan yang menyebutkan Perut bunyi karena Lapar,Lapar memang bisa membuat perut bunyi alias keroncongan. Saat kita lapar, ada zat di otak yang mengaktifkan keinginan untuk makan. Zat mirip hormon tersebut kemudian mengirim sinyal ke usus dan lambung. Akibatnya, otot dalam sistem pencernaan kita berkontraksi dan menyebabkan perut bunyi.

Perut bunyi mungkin juga berarti bahwa kadar gula darah rendah dalam tubuh kita. Akibatnya, usus kita tidak bisa mendapatkan cukup nutrisi dari darah. Intinya, perut bunyi jadi semacam pertanda atau alarm agar kita makan.

Usus kebanyakan udara

Perut bunyi biasanya disebabkan adanya gas berlebih yang bergerak maju-mundur di usus. Udara bisa masuk ke saluran pencernaan ketika kita makan terlalu cepat, makan dan bicara pada saat bersamaan, atau ketika kita minum di saat berolahraga. Kelebihan udara di saluran pencernaan juga bisa terjadi jika usus kita memproduksi terlalu banyak gas dari makanan yang tidak dicerna dengan baik dan benar.

Kondisi medis tertentu

Perut bunyi kebanyakan memang disebabkan karena proses pencernaan normal. Namun ada juga kondisi medis yang membuat perut bunyi terlalu sering atau terlalu keras, seperti:

Alergi makanan.
Diare.
Obat pencahar.
Kolitis ulserativa (radang pada rektum dan usus besar).
Radang usus akibat infeksi.
Perdarahan di saluran pencernaan.
Penyakit Crohn.

Di sisi lain, berkurangnya bunyi perut atau perut bunyi hilang sama sekali, juga dapat menjadi indikasi adanya suatu penyakit, seperti:

Infeksi rongga perut (peritonitis) atau saluran pencernaan.
Pembuluh darah usus tersumbat oleh bekuan darah.
Trauma abdomen atau cedera di perut.
Gangguan saraf pada usus atau ileus.
Kadar kalium (potasium) atau kalsium dalam darah tidak normal.
Pasca pembedahan pada perut.
Penyumbatan atau obstruksi usus akibat tumor, hernia, atau perlengketan usus.
Gerakan usus melambat.
Obat-obatan, seperti obat bius, antikolinergik, dan kodein.
Terapi radiasi pada perut.
Obat Perut Bunyi yang Mudah dan Sederhana
Nah, kalau Anda malu saat perut bunyi tiba-tiba dan terdengar oleh banyak orang, ada banyak cara untuk mengatasinya. Berikut beberapa metode dan obat menghilangkan perut bunyi:

Minum air.
Makan dan mengunyah pelan-pelan.
Makan sedikit tapi sering.
Batasi mengonsumsi makanan yang dapat memicu gas seperti kacang, brokoli, dan kol.
Kurangi konsumsi gula serta makanan dan minuman yang asam seperti soda, kopi, tomat, buah jeruk.
Jalan-jalan setelah makan.
Kelola stres.
Segera makan ketika lapar menyerang.
Seperti yang disebutkan di atas, perut bunyi itu memang normal terjadi. Namun akan jadi tidak normal, jika perut bunyi disertai dengan demam, mual, muntah, sembelit, diare, ada darah di tinja, perut kembung, berat badan turun tanpa sebab, atau nyeri ulu hati. Jika Anda mengalami tanda-tanda seperti itu, segeralah berobat ke dokter.

0 Response to "Penyebab Perut Bunyi dan Obatnya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel